Buddhisme di Asia Tengah

Suasana Pranidhi, kuil 9 (Gua 20). Gua Seribu Buddha Bezeklik
Saudagar Sogdiana memberikan persembahan dana kepada Buddha. Gua Seribu Buddha Bezeklik
Arca dada bodhisattva dari Kucha, abad ke-6—ke-7. Musée Guimet.
Biarawan Asia Tengah bermata biru sedang mengajr biarawan Asia Timur, Bezeklik, Turfan, Cekungan Tarim timur, Tiongkok, abad ke-9; biarawan yang di sebelah kanan kemungkinan orang Tokharia,[1] meskipun lebih mungkin orang Sogdiana.[2][3]

Buddhisme di Asia Tengah berkembang setelah raja Asoka mengirimkan utusan keagamaan ke barat laut India yaitu Pakistan dan Afganistan pada abad ke-3 Sebelum Masehi. Kawasan Asia Tengah menerima agama Buddha dengan cepat, sehingga menjadi pusat pembelajaran agama Buddha yang memiliki banyak biksu terkemuka dan sarjana. Penyebaran agama Buddha di Asia Tengah dilakukan oleh para pedagang Asia Tengah yang datang ke India untuk berdagang. Selama berdagang, mereka belajar tentang Buddhisme dan menerimanya sebagai agama mereka. Biara gua banyak didirikan di sepanjang rute perdagangan di seluruh Asia Tengah melalui dukungan para pedagang. Pada abad ke-2 Sebelum Masehi, pusat penyebaran agama Buddha di Asia Tengah berada di Kota Hotan.[4]

  1. ^ von Le Coq, Albert. (1913). Chotscho: Facsimile-Wiedergaben der Wichtigeren Funde der Ersten Königlich Preussischen Expedition nach Turfan in Ost-Turkistan. Berlin: Dietrich Reimer (Ernst Vohsen), im Auftrage der Gernalverwaltung der Königlichen Museen aus Mitteln des Baessler-Institutes, Tafel 19. (Accessed 3 September 2016).
  2. ^ Ethnic Sogdians have been identified as the Caucasian figures seen in the same cave temple (No. 9). See the following source: Gasparini, Mariachiara. "A Mathematic Expression of Art: Sino-Iranian and Uighur Textile Interactions and the Turfan Textile Collection in Berlin," in Rudolf G. Wagner and Monica Juneja (eds), Transcultural Studies, Ruprecht-Karls Universität Heidelberg, No 1 (2014), pp 134-163. ISSN 2191-6411. See also endnote #32. (Accessed 3 September 2016.)
  3. ^ For information on the Sogdians, an Eastern Iranian people, and their inhabitation of Turfan as an ethnic minority community during the phases of Tang Chinese (7th-8th century) and Uyghur rule (9th-13th century), see Hansen, Valerie (2012), The Silk Road: A New History, Oxford University Press, p. 98, ISBN 978-0-19-993921-3.
  4. ^ Khairiah (2018). Agama Budha (PDF). Pekanbaru: Kalimedia. hlm. 23–24. ISBN 978-602-6827-86-9. 

From Wikipedia, the free encyclopedia · View on Wikipedia

Developed by Nelliwinne